SmartMoto dan SmartClip

SmartMoto merupakan Software pembuka kunci ponsel Motorola. Software ini kompatibel dengan SmartClip yang merupakan alat Unlocker yang khusus dibuat untuk ponsel Motorola.
Banyak hal yang bisa kita lakukan dengan Software ini. Salah satunya adalah memfungsikan ponsel M702iG yang tidak bisa digunakan di jaringan operator Indonesia.
Secara teori ponsel keluaran Motorola ini hanya bisa digunakan di Jepang dengan jaringan FOMA-nya.
Namun dengan memanfaatkan SmartMoto dan SmartClip kita bisa memfungsikannya dengan cara yang sederhana.

Cara membuka kunci jaringan M702iG dengan SmartClip:

1. Hubungkan ponsel dengan komputer melalui SmartClip dengan urutan ponsel-kabel USB-SmartClip-Kabel LPT-Komputer.




2. Hubungkan S-Card ke Komputer.





3. Hubungkan Power Supply ke SmartClip.

4. Nyalakan ponsel.


5. Jalankan software "SmartMoto"




6. Pilih "Smart-Clip USB Port" di "phone connection window"






7. Tekan "search" Software akan mendeteksi:

a. S-Card

b. SmartClip

c. Ponsel yang terhubung

8. Klik "prepare phone"

9. Pilih model yang sesuai dari list.

10. Berikan tanda chek V pada pilihan "unlock Automatically" dan tekan "prepare Smart Test-Point".

11. Proses persiapan berjalan.

12. Muncul windows yang menandakan hubungkan kabel Smart Test Point. Lakukan langkah berikut:

a. Lepaskan ponsel, dan juga Casingnya.

b. Pastikan LCD juga terlepas.

c. Hubungkan Smart Testpoint ke port RJ-45 dari SmartClip.

d. Hubungkan data kabel ke ponsel.

e. Hubungkan penjepit baterai ke konektor baterai.

f. Hubungkan jarum A ke Testpoint A, dan tahan hingga software menginformasikan untuk dilepas.

g. Tekan OK pada SmartMoto. Ponsel harus dideteksi dengan boot versi 0.00

13. Lepaskan Testpoint ketika SmartMoto menginformasikan.

14. Proses Unlock pun selesai.


Skema kabel Tespoint.






Jangan gunakan baterai dari luar, gunakan saja dari penjepit baterai yang ada pada Testpoint kabel, dan pastikan koneksinya.

Bila tidak mau merakit, bisa juga dipesan langsung dari Reseller SmartClip yang ada di Indonesia.

Pada Smart Testpoint ini terdiri dari dua Testpoint, dan sebuah penjepit baterai:

Kuning - Testpoint A ( Primary )

Hitam - Testpoint B ( Sekunder )

Merah - Penjepit Konektor baterai


NB: Bila proses Unlock gagal menggunakan Testpoint A, lakukanlah langkah berikut:

Gunakan dua Testpoint. Testpoint A ke TP A dan hubungkan Testpoint B ke TP B.

0 komentar: